INILAH(dot)COM, Taipei - Seorang remaja ditemukan tewas di sebuah
warnet di Tainan, Taiwan Selatan. Pria berusia 18 ini sebelumnya
diketahui bermain game di warnet itu selama dua hari berturut-turut.
Dilansir oleh The Sun, remaja Taiwan yang diketahui memiliki nama marga Chuang ini meninggal setelah 40 jam
nonstop bermain Diablo 3, game berjenis Massively Multiplayer Online Role-Playing Game ( MMORPG).
Chuang mulai bermain di warnet itu pada hari Jumat (13/7). Selama bermain game dua hari berturut-turut, Chuang dikabarkan tidak makan.
Pada
Minggu pagi (15/7), seorang pekerja warnet menemukan Chuang sedang
beristirahat di atas meja. Lalu pekerja itu membangunkan Chuang. Remaja
penggila game ini kemudian bangun dan berdiri. Namun setelah berjalan
beberapa langkah, ia pun ambruk.
Chuang langsung dilarikan ke
rumah sakit, tetapi nyawanya tak tertolong. Dokter rumah sakit setempat
menyatakan bahwa Chuang tewas karena serangan jantung akibat
menghabiskan waktu berjam-jam dalam posisi duduk tanpa asupan makanan.
Hal ini memicu masalah pada kardiovaskular.
Kasus Chuang ini bukanlah kematian pertama akibat bermain game. Pada Februari 2012, seorang pria juga ditemukan tewas di depan komputer setelah bermain game selama 23 jam. Penyebab kematian pria ini pun sama: akibat serangan jantung!
Sumber : INILAH(dot)COM
Ini nih kalau sdh berlebihan main game, nyawa pun bisa ikut melayang. Memang sesuatu yang berlebihan itu gag baik ya :)
BalasHapusuntunglah saya tidak terlalu berlebihan.. :D
BalasHapusmampir ya..
http://bit.ly/LEfD6F
untung ane bukan penggila game.. huuhh. :)
BalasHapus